Mahkamah Konstitusi (MK) selaku lembaga negara mendapatkan penghargaan juara teladan I Unit Kearsipan tahun 2011. Penghargaan tersebut, diterimah langsung oleh Sekretaris Jenderal MK Janedjri M. Gaffar dalam sebuah acara di Hotel Bidakara, Jakarta, Selasa (15/11). Acara Rapat Koordinasi Nasional Jaringan Informasi Kearsiapan Nasional tahap II tahun 2011 dan Penghargaan Pemenang Unit Kearsipan Pusat Teladan dan Lembaga Kearsipan Daerah Teladan dihadiri oleh Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia, M. Asichin, dan ratusan peserta dari sejumlah daerah di Indonesia.
Penghargaan berikutnya yaitu juara teladan II, diberikan kepada Kementerian Luar Negeri dan Sekretariat Negara dalam hal ini mendapatkan juara teladan III dari Unit Kearsipan tahun 2011. Sementara, Kearsipan Nasional juga memberikan penghargaan juara harapan pada Unit Kearsipan teladan tahun 2011, di antaranya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendapatkan juara III, dan juara harapan II diberikan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan pemenang juara harapan I adalah diberikan kepada Kementerian Agama.
Selain itu, Lembaga Kearsipan Nasional juga memberikan penghargaan kepada Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi, Kebapaten/Kota. Dalam hal ini, Badan Perpustakaan dan Arsip Kalimantan Selatan mendapatkan juara III, juara harapan II diberikan kepada Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dan juara harapan pertama, diterima oleh Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan.
Sedangkan, untuk kategori Lembaga Kearsipan teladan tahun 2011, juara III disandang oleh Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat, dan Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa barat mendapatkan juara teladan II. Sementara, juara teladan I untuk Badan Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah, disandang Provinsi Jawa Timur yakni kota Surabaya.
”Seluruh rangkaian penilaian terhadap Unit Kearsipan dan Lembaga Kearsipan dilakukan selama satu tahun penuh. Dengan proses pembinaan, perekam, dan diikuti penilaian di lapangan maupun secara administratif,” jelas Direktur Kearsipan Daerah itu, saat membacakan pengumuman penerima penghargaan.
Kepala Deputi Pembinaan Arsip Nasional M. Asichin, dalam sambutannya mengatakan bahwa penghargaan seperti ini supaya tidak berhenti sampai di sini saja. ”Saya ingin dibina dan dilakukan secara terus menerus, baik aspek manajemen arsipnya, maupun sumber dayanya, syukur bisa kelembagaannya. Jadi kita tidak sampai disini,” harap Asichin.
Lebih lanjut, menurut Asichin, pada tahun 2012, Lembaga Kearsipan Nasional mempuyai pemikiran akan membantu secara menyeluruh kepada lembaga yang sudah mengembangkan arsipnya. Seperti, lembaga MK yang sudah mengembangkan sejarah perkembangan konstitusi di Republik Indonesia, ”kita akan bantu sebisa kita. Di samping ada usaha dari instansi yang bersangkutan, Arsip Nasional juga terus melakukan pembinaan ke arah kesana. Khususnya lembaga Kearsipan Daerah dibina bagaimana mengarsip dokumen yang baik dan benar,” jelas Asichin. (Shohibul Umam/mh)