Jakarta, MKOnline - Selain berencana menggelar Lomba Debat Konstitusi Antar Perguruan Tinggi se-Indonesia, Lomba Peradilan Semu (Moot Court) Pengujian Undang-Undang dan acara penting lainnya, pada 2011 Mahkamah Konstitusi (MK) juga bersiap menggelar acara penting, yaitu Simposium Internasional “Constitutional Democracy State”. Guna menyelenggarakan kegiatan-kegiata dalam rangka penyebarluasan informasi MK dan peningkatan kesadaran berkonstitusi itulah, maka MK mengadakan rapat pada Sabtu (9/4) di Jakarta.
Dalam rapat yang dihadiri para pejabat dan pegawai MK maupun sejumlah pakar hukum tata negara, diawali dengan pembahasan anggaran biaya Simposium Internasional pada 10-14 Juli mendatang. Pembahasan anggaran biaya simposium berlangsung agak lama, hingga akhir tercapai kesepatan mengenai anggaran biaya untuk simposium. Setelah itu rapat dilanjutkan dengan hal-hal lainnya, terkait pelaksanaan simposium. Misalnya terkait rencana lokasi penyelenggaraan Simposium Internasional di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.
Seperti diketahui, Simposium Internasional mengusung tema “Constitutional Democracy State”, terdiri atas sub tema yang mewakili “constitutional” (the role of constitutional court and equivalent institutions in strengthening the principles of democracy), mewakili “democracy” (democratisation of law making process), serta mewakili “state” (the mechanism of checks and balances among state institutions). Rencananya peserta Simposium Internasional, terdiri atas peserta luar negeri dan dalam negeri. Peserta luar negeri direncanakan akan mengundang 20 sampai 25 negara peserta MK luar negeri, dan 20 sampai 25 negara peserta dari parlemen.
Selanjutnya dalam rapat dibahas mengenai Lomba Debat Konstitusi Antar Perguruan Tinggi se-Indonesia 2011. Kegiatan ini bekerja sama dengan fakultas hukum universitas se-Indonesia.
Lomba Debat Konstitusi Antar Perguruan Tinggi se-Indonesia 2011 dibagi melalui dua tahapan, yaitu pada tingkat regional sebagai seleksi untuk menuju tingkat nasional dan pada tingkat nasional. Mengenai temanya adalah seputar isu-isu menarik mengenai MK, masalah hukum dan ketatanegaraan. (Nano Tresna A./mh)