Temu Wicara MK dan Pimpinan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama se-Indonesia
Senin, 01 Februari 2010
| 06:43 WIB
Ketua MK, Moh. Mahfud MD, berbincang dengan Ketua Umum PBNU, KH. Hasyim Muzadi, saat acara pembukaan temu wicara MK dengan APTINU di gedung MK, Jumat (29/1). Tampak juga Wakil Ketua MK, Achmad Sodiki, yang juga ketua umum pertama APTINU.
Jakarta, MKOnline - Mahkamah Konstitusi (MK) bekerjasama dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (APTINU) menyelenggarakan acara “Temu Wicara MK dan Pimpinan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (NU) se-Indonesia” yang berlangsung mulai 29 Januari s.d. 31 Januari 2010 di Hotel Gran Melia, Jakarta.
Pada acara yang dibuka oleh Ketua MK, Moh. Mahfud MD, Jumat (29/1) tersebut, Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada MK yang menjadikan NU sebagai mitra kerja potensial bagi MK.
Hadir pada acara itu, hadir pula Wakil Ketua MK Achmad Sodiki yang juga merupakan ketua umum pertama sekaligus pendiri APTINU.
“Tahun 2010 menjadi momen berarti bagi NU untuk dijadikan sebagai ‘Tahun Kebangkitan’. Bahwa sejak pertama kali dibentuk, tujuan NU semata-mata berdasarkan kepentingan agama dan upaya melakukan Ukhuwah Islamiyah. Selain itu NU juga terus konsisten menampilkan Islam sebagai ‘Rahmatan lil alamin’,” demikian ujar Hasyim.
Temu Wicara MK dan Pimpinan Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama se-Indonesia direncanakan menampilkan sejumlah sesi perbincangan melalui narasumber para hakim konstitusi, Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh, Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saifudin, dan tokoh lainnya.(Nano Tresna A.)