Jakarta, MKOnline - Mahkamah Konstitusi (MK) menerima penganugerahan KOMPAK’s PEOPLE OF THE YEAR, berkat kinerja MK yang baik selama 2009 dalam menegakkan aspirasi dan suara keadilan rakyat. Penghargaan itu diserahkan Fadjroel Rachman dari Komisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi (KOMPAK) kepada Ketua MK Mahfud MD pada Rabu (30/12) di gedung MK.
“Penghargaan ini sebagai bukti kinerja MK yang independen dan tidak dapat diintervensi,” ungkap Mahfud di hadapan para wartawan dan tamu yang hadir.
Dalam kesempatan itu, KOMPAK yang terdiri atas 44 elemen masyarakat madani menilai tahun 2009 sebagai “Annus Horribilis” yang berarti “Tahun Penuh Nestapa”. Menurut KOMPAK, ada beberapa pertimbangan bahwa 2009 disebut sebagai “Tahun Penuh Nestapa”. Pertama, karena tahun 2009 diwarnai pragmatisme politik yang berakibat masih memburuknya Darurat Keadilan, Darurat Korupsi dan Darurat Rekayasa.
Di samping itu, KOMPAK sangat prihatin dengan ketidakjujuran rezim penguasa yang menghalangi kebebasan berekspresi dan hak publik untuk berkomunikasi sesuai Pasal 28F UUD 1945. Juga, menurut KOMPAK, kualitas Pemilu 2009 jauh menurun dibandingkan Pemilu 2004. Hal ini bisa terlihat dari persoalan administratif pemilu, skandal daftar pemilih, sangat lemahnya pengawasan terhadap pelanggaran perolehan serta penggunaan dana kampanye.
“Di atas semua itu, KOMPAK mengapresiasi kinerja dan terobosan MK yang bekerja dengan baik sesuai dengan aspirasi dan suara keadilan. Ke depan, KOMPAK bersama MK dan segenap elemen bangsa akan terus mengumandangkan kampanye ‘Saatnya Kejujuran yang Memimpin Bangsa’ ,” tandas Fadjroel Rachman.
(Nano Tresna A.)