CALON DPD SULAWESI TENGAH UNGKAP SUARANYA BERKURANG SEDIKIT DEMI SEDIKIT
Rabu, 13 Mei 2009
| 14:04 WIB
Hasil penghitungan suara yang diumumkan oleh KPU secara nasional tidak sesuai dengan penghitungan internal penyelenggara pemilu. Silviana Hendriete adalah seorang calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) daerah pemilihan Sulawesi Tengah yang merasa dirugikan dengan hilangnya suaranya. Menurutnya dari penghitungan pada tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan, suaranya hilang sedikit demi sedikit.
“Data model DA-1 DPD sebenarnya suara saya sebesar 2.315 suara, sedangkan di DB-1 DPD menjadi 235 suara sehingga terjadi pengurangan. Di daerah lainnya juga demikian. Suara saya banyak yang hilang,” ungkap Silviana ketika mengajukan permohonan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di gedung MK, Selasa (12/5).
Menurut Silviana, indikasi penggelembungan suara juga dilakukan oleh KPU. Jumlah suara akhir dari model DA-1 DPD tidak sama dengan model DB-1 DPD untuk 20 orang calon DPD. Hal seperti ini sangat merugikan calon anggota DPD lainnya di Sulawesi Tengah. “Pemohon berkeberatan terhadap penetapan KPU sehingga mengajukan permohonan ke MK,” katanya.
Berdasarkan hal tersebut, calon anggota DPD ini memohon dibatalkannya penetapan KPU tanggal 9 Mei secara nasional untuk DPD di Sulawesi Tengah. Pemohon PHPU ini juga mengklaim menempati urutan keempat sehingga berhak menjadi anggota DPD dari daerah Sulawesi Tengah. (RNB Aji)