Mahkamah Konstitusi (MK) berhasil meraih Penghargaan Capaian Standar Tertinggi dalam Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2007, dalam acara Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah yang diselenggarakan oleh Departemen Keuangan RI, Rabu (16/07), di Jakarta.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, didampingi menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, kepada Sekretaris Jenderal MK, Janedjri M. Gaffar bersama 11 Kementerian, Lembaga Negara, dan satu instansi Pemerintah Daerah peraih penghargaan yang sama.
âPemerintah menyampaikan apresiasi ini kepada kementrian negara/lembaga dan pemerintah daerah yang telah berhasil menyajikan laporan pertanggungjawaban keuangan tahun 2007 dengan capaian kualitas tertinggi,â jelas Sri Mulyani, dalam laporannya. Ia juga berharap apresiasi ini dapat menjadi dorongan bagi semua kementerian negara, lembaga, dan pemerintah daerah lainnya untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan.
Dalam kesempatan yang sama, Jusuf Kalla menyatakan bahwa seiring membesarnya aset negara, pelaporan keuangan di Indonesia saat ini merupakan hal yang sulit. Namun karena sistem teknologi terutama program-program keuangan semakin berkembang, pemerintah tetap dapat melakukannya. âKarena itu dalam melaksanakan sistem pelaporan pertanggungjawaban keuangan yang baik, penggabungan antara akuntan yang baik dan sistem teknologi sangat dibutuhkan,â pesan Kalla. Ia juga mengingatkan bahwa yang paling penting dalam sistem pelaporan pertanggungjawaban keuangan adalah kesinambungannya.
Suatu negara, lanjut Kalla, selalu dilihat dari kesinambungannya. Dengan segala macam kesulitannya, menurut Kalla, tahun ini pertumbuhan ekonomi Indonesia masih dapat mencapai 6,3%. âArtinya, kalau kita rapi saja memerintah, laporan keuangan baik, korupsi berkurang, birokrasi bagus, pasti pertumbuhan kita dapat lebih tinggi lagi. Karena itu marilah kita menyusun pemerintahan yang kuat dan lebih teratur,â pungkas Kalla.
Setahun yang lalu, tepatnya pada 31 Juli 2007, segenap keluarga besar MK telah membulatkan tekadnya dalam mewujudkan transparansi dan akuntabilitas keuangan dengan mengadakan Deklarasi Komitmen Mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian atas Laporan Keuangan dan Realisasi Anggaran. Diraihnya penghargaan Capaian Standar Tertinggi hari ini, semakin mendekati ucapan Ketua MK setahun lalu, âtata kelola yang baik tidak hanya menjadi semboyan semata, tetapi telah dilaksanakan dalam praktik di lingkungan MK.â (Kencana Suluh Hikmah)