MESIR, HUMAS MKRI - Hakim Konstitusi Wahiduddin Adams menghadiri konferensi dalam rangka Ulang Tahun Mahkamah Konstitusi Agung Mesir Ke-50 pada Senin (21/10/2019) di Mesir. Dalam kesempatan itu, Wahiduddin memberikan penjelasan dan pendapatnya mengenai pengalaman Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MKRI) dalam kaitannya dengan penegakan hak asasi manusia di Indonesia. Sebelumnya, Wahiduddin menyampaikan harapannya untuk MK Mesir dapat menjadi referensi hukum yang tak hanya digunakan oleh rakyat Mesir, melainkan oleh dunia.
Wahiduddin menjelaskan pengaturan HAM di Indonesia diatur secara khusus dalam UUD 1945. Dengan demikian, lanjutnya, jaminan akses HAM setiap warga negara Indonesia merupakan amanah langsung dari konstitusi negara Indonesia. Selain itu, Wahiduddin juga menerangkan dua putusan MK terkait HAM, yakni mengenai Pengakuan Negara terhadap Penganut Penghayat Kepercayaan dan Persyaratan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DIY Yogyakarta.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Wahiduddin diagendakan untuk melakukan courtesy call dengan Chief Justice of Supreme Constitutional Court of Egypt Saeed Marie Amr. Dalam kesempatan tersebut, Wahiduddin didampingi oleh Rima Yuwana Yustikaningrum dan Adam Tansyah didampingi juga oleh Staf Fungsi Politik KBRI yang juga berperan sebagai penerjemah bahasa arab dari KBRI Hikmatullah Sujana dan Siti Fauziah selaku Sekretaris II Fungsi Politik KBRI Kairo, secara langsung ditemui oleh Saeed Marie Amr dan Deputy Chief Justice of Supreme Constitutional Court of Egypt Adel Sheriff.
Dalam pertemuan tersebut, MKRI menyatakan dukungan penuh untuk MK Aljazair dalam kegiatan WCCJ yang akan diadakan pada 2021. MKRI menyatakan siap untuk memberikan dukungan apapun untuk kesuksesan acara tersebut. Selain itu, MKRI juga meminta dukungan kepada MK Mesir dalam pencalonan MKRI sebagai Tuan Rumah Acara WCCJ yang diagendakan akan diadakan pada tahun 2024. Dalam sesi tersebut, MK Mesir menyatakan dukungan penuh kepada MKRI dalam pencalonannya. MKRI menyatakan kepada MK Agung Mesir bahwa Konferensi MK Asia Afrika juga direncanakan akan diadakan pada tahun yang sama dengan pelaksanaan WCCJ 2024. (Rima Y/LA)