Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman menyatakan bekerja adalah ibadah. Hal ini dikatakan Anwar saat membuka acara Diklat Motivasi dan Budaya Kerja Kepaniteraan dan Sekretariat Jenderal MK yang digelar di Sukabumi pada Kamis-Ahad (6-9/12).
Hakikat bekerja, kata Anwar, adalah memberikan yang terbaik, yakni dengan menunjukkan karya dan hasil yang maksimal dari diri sendiri. “Jika bekerja diniatkan ibadah, kita akan mendapat keuntungan yang ganda. Pertama pahala dan kedua adalah penghasilan,” jelasnya di hadapan 204 peserta diklat.
Jika bekerja niatnya ibadah, sambung Anwar, hal tersebut menjadi luar biasa. Sebab menjadi pencapaian yang paling tinggi untuk seorang pekerja. Selain itu, jika bekerja diniatkan ibadah, ini akan membawa kebahagian bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.
Anwar juga menekankan saat bekerja harus dilakukan dengan hati. Hal tersebut agar semua pekerjaaan yang dilakukan menjadi mudah. Sebab ketika mengerjakan dengan hati, akan timbul cinta. Hal tersebut akan menjadi dorongan maksimal saat bekerja.
Dalam acara diklat ini, Anwar berharap akan membawa dampak positif bagi peserta. Ia juga berharap kegiatan ini dapat mengisi dan menambah semangat dalam bekerja. “Kita bekerja tentu butuh motivasi. Ini agar tenaga kita selalu terisi sehingga optimal dalam bekerja,” ujarnya.
Senada dengan hal tersebut, Sekjen MK M Guntur Hamzah menyatakan diklat ini digelar untuk meningkatkan motivasi pegawai. Selain itu, kegiatan ini digunakan untuk meningkatkan jalinan kekeluargaan sesama pegawai MK. “Satu tahun ini kita bekerja, tentunya kita butuh untuk tetap rileks. Hal ini semoga bisa dicapai melalui diklat yang dipadu dengan pelatihan motivasi dan juga outbond yang menyenangkan,” jelasnya.
Dalam acara yang digelar selama tiga hari tersebut, diisi dengan berbagai kegiatan yang mengasah kerja sama tim dan kekompakan. Selain itu, komedian Cak Lontong juga hadir untuk menghibur para peserta diklat. (Arif Satriatoro/LA)