Mahkamah Konstitusi (MK) menerima penghargaan The 1st PR Indonesia Media Relations Award and Summit (PRIMAS) 2016 sebagai lembaga dengan media exposure terbanyak. Anugerah tersebut diserahkan oleh Pimpinan Redaksi Majalah PR Indonesia Asmono Wikan dan diterima oleh Kepala Biro Humas dan Protokol Budi Achmad Djohari, Kamis (24/3) di Bali.
Terpilihnya Mahkamah Konstitusi sebagai salah satu penerima anugerah setelah melewati penilaian dari para dewan juri.
Penganugerahan PRIMAS merupakan salah satu rangkaian acara Gerakan Komunitas PR Indonesia untuk Membangun Reputasi Bangsa yang diselenggarakan oleh Komunitas PR Indonesia. Mengangkat tema besar “PR Indonesia Untuk Kejayaan Bangsa”, komunitas PR yang terdiri dari Asosiasi Perusahaan Public Relations Indonesia, Kantor Staf Presiden (KSP), Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah (BAKOHUMAS), dan sejumlah organisasi humas lainnya, mengajak insan PR untuk bergerak, memberikan kontribusi penguatan reputasi, organisasi, korporasi, hingga bangsa.
Acara yang dihadiri dan dibuka oleh Menteri Pariwisata tersebut bertujuan untuk mendorong semakin banyaknya story telling positif korporasi dan lembaga di Indonesia melalui media. Asmono Wikan dalam sambutannya menyatakan, \"PR Indonesia mengajak untuk membangun bangsa dan negara melalui ke-PR-an oleh semua komponen bangsa, jangan sampai PR masuk dalam zona degradasi\".
Salah satu langkah PR Indonesia adalah membentuk Forum Ke-PR-an Indonesia. Forum yang berskala regional ini merupakan salah satu road map yang dicitakan PR Indonesia. (bhw/lul)