Metrotvnews.com, Jakarta: Partai politik dinilai tidak memiliki kader yang berkualitas yang dapat diusung untuk maju dalam Pilkada serentak 2015. Sebab, ada 11 daerah yang hanya memiliki satu pasangan calon, bahkan ada satu daerah yang tidak memliki calon kepala daerah.
Pengamat Politik Nico Harjanto mengatakan, partai politik dinilai tidak mampu melahirkan calon yang berkualitas dan kebingungan mengajukan calon saat Pilkada.
Parpol hanya memposisikan diri sebagai pendukung semata, bukan wadah yang melahirkan calon dari nol hingga mengantarkannya ke pusat pemerintahan.
"Parpol mengalami kebingungan dalam menentukan kandidat yang mau diusung. Karena parpol seringkali memposisikan diri sebagai kendaraan politik semata," kata Nico kepada Metrotvnews.com, Rabu (29/7/2015).
Hal itu terbukti dari pernyataan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan. Zul mengatakan, minimnya pasangan calon yang mendaftar atau fenomena calon tunggal ini lantaran putusan Mahkamah Konstitusi yang memerintahkan anggota DPR/DPD/DPRD mengundurkan diri jika ingin bertarung dalam pilkada serentak.
Komisioner KPU Ida Budiarti mengingatkan, KPU dan terselenggaranya Pilkada yang diikuti lebih dari satu pasangan calon, sangat tergantung pada kerja sama partai politik atau gabungan partai politik. Terutama yang belum menggunakan haknya untuk mengajukan kader terbaik.
Ida meminta masa perpanjangan pendaftaran yang akan dibuka 1 hingga 3 Agustus mendatang dapat dimanfaatkan dengan baik. Ida tidak mau KPU dituding sengaja mempersulit pencalonan. Sebab sudah diberikan penjelasan dan sosialisasi. Semakin awal, semakin banyak kesempatan memperbaiki berkas, jika keliru.
"Sejatinya apa yang kami lakukan itu, sangat bergantung pada asupan data dan dokumen dari calon dan parpol," pungkas Ida.
Hingga petang ini, data sementara yang dimiliki KPU terdapat 12 dari 269 daerah yang terancam ditunda, jika pada masa perpanjangan pendaftaran, 1 hingga 3 Agustus mendatang tidak berubah. Di antaranya Kota Surabaya, Kota Blitar, Kota Samarinda, Kabupaten Asahan, dan Kabupaten Pacitan.
FZN
Sumber: http://news.metrotvnews.com/read/2015/07/29/416603/parpol-dituding-tak-punya-kader-berkualitas-untuk-pilkada